Membangun rumah adalah investasi besar, namun banyak orang terjebak dalam kesalahan yang sebenarnya bisa dihindari. Salah satu kesalahan paling umum adalah kurangnya perencanaan anggaran. Tanpa perhitungan biaya yang detail, proyek bisa saja terhenti di tengah jalan atau terpaksa menurunkan kualitas bangunan demi menghemat biaya. Kesalahan lainnya adalah mengabaikan sirkulasi udara dan pencahayaan alami. Rumah yang panas, lembap, dan boros listrik bisa menjadi sumber ketidaknyamanan dalam jangka panjang.
Banyak juga yang tidak memikirkan kebutuhan jangka panjang, seperti kemungkinan bertambahnya anggota keluarga atau kebutuhan ruang kerja di rumah. Akibatnya, rumah menjadi cepat terasa sempit dan membutuhkan renovasi dini. Kesalahan lain yang sering terjadi adalah memilih material hanya karena harganya murah, tanpa mempertimbangkan kualitasnya. Ini berpotensi menyebabkan kerusakan lebih cepat dan meningkatkan biaya perawatan.
Tak sedikit juga yang lalai dalam mengurus izin-izin resmi seperti IMB, padahal konsekuensinya bisa sangat fatal, seperti denda hingga pembongkaran paksa. Selain itu, kurangnya pengawasan di lapangan bisa membuat pekerjaan tukang menjadi asal-asalan dan tidak sesuai spesifikasi. Oleh karena itu, penting untuk mengawasi progres pekerjaan secara rutin. Dengan memahami dan menghindari kesalahan-kesalahan ini, Anda bisa memastikan bahwa rumah yang dibangun benar-benar menjadi investasi yang membanggakan.
